Suatu hari secara tidak sengaja saya tiba di sebuah situs komunitas para atheis dan skeptic. Disitu sedang didiskusikan berbagai fenomena supernatural, dan bagaimana konyolnya orang-orang yang mengaku memiliki kemampuan tersebut. Sebagai saksi, pelaku langsung (dulu! \ud83d\ude42 ), dan kenalan dari banyak orang yang memiliki kemampuan tersebut (sukarela maupun terpaksa); saya tersenyum-senyum saja membaca berbagai diskusi yang ada.<\/p>\n
Tiba-tiba ada yang memberitahukan bahwa ada hadiah sebesar 1 juta dolar<\/a> (sekitar Rp 9,2 milyar), bagi siapa saja yang bisa mempertontonkan fenomena supernatural kepada mereka. At JREF, we offer a one-million-dollar prize to anyone who can show, under proper observing conditions, evidence of any paranormal, supernatural, or occult power or event. Iseng-iseng saya bilang “coba lihat debus di Indonesia” \ud83d\ude42<\/p>\n Ternyata, debus tidak bisa diterima, karena<\/a> : <\/p>\n Essentially, the JREF doesn’t want to be seen as even slightly condoning self-injury or injury to others. It has partly to do with legal issues, partly to do with the image of the JREF, and partly to do with the JREF’s past experiences with applicants. Ya sudah \ud83d\ude42<\/p>\n Anyway, saya rasa perlu ada yang membukakan cakrawala baru kepada orang-orang ini, bahwa ada dimensi lain selain dimensi yang kita huni. Ada yang tertarik ? \ud83d\ude42<\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":" Suatu hari secara tidak sengaja saya tiba di sebuah situs komunitas para atheis dan skeptic. Disitu sedang didiskusikan berbagai fenomena supernatural, dan bagaimana konyolnya orang-orang yang mengaku memiliki kemampuan tersebut. Sebagai saksi, pelaku langsung (dulu! \ud83d\ude42 ), dan kenalan dari banyak orang yang memiliki kemampuan tersebut (sukarela maupun terpaksa); saya tersenyum-senyum saja membaca berbagai diskusi … Continue reading Cara Mudah Mendapatkan 1 Juta Dolar<\/span>
\nDikutip : <\/p>\n
\n.
\n…Preliminary tests are usually conducted by associates of the JREF at the site where the applicant lives<\/p><\/blockquote>\n
\n.
\nNo test that involves potential injury to the applicant or test participants can be accepted.\n<\/p><\/blockquote>\n
\nKetika ada yang bisa melakukan ini dengan cara yang baik, ilmiah, dan rasional; maka saya kira akan ada banyak manfaat yang kemudian bisa kita semua dapatkan.<\/p>\n