Tag Archives: Branches

Heboh Imam Al-Azhar & Syiah

:: Surprise sendiri saya ketika terjadi kehebohan seputar hal ini. Setelah saya baca-baca, ternyata karena mayoritas orang masih sangat tidak paham soal istilah-istilah dalam Islam & berbagai detail seputar Syiah. 🙂 Saya akan coba paparkan di artikel ini :


Tanya : GSA (Grand Syaikh Al-Azhar) menyatakan bahwa Sunni & Syiah bersaudara !

Jawab : jangan kutip hanya sepotong 🙂 beliau juga menyatakan bahwa Syiah itu sesat.


Tanya : Berarti Syiah itu kafir ?

Jawab : Belum tentu 🙂 karena :

Kafir = pasti sesat
Sesat = belum tentu kafir

Karena "sesat" itu bermacam-macam, ada yang sedikit keliru, ada yang banyak kekeliruannya, dan ada juga yang memang sudah sampai tingkat kafir.

GSA menyatakan Syiah itu sesat, tapi tidak kafir.
Maka, Syiah masih saudara kita sesama muslim.


Tanya : Lho, kok begitu ! Semua Syiah itu kan kafir !

Jawab : Nah, ini dia masalahnya…hampir semua orang tidak tahu bahwa ternyata Syiah itu sangat banyak ragamnya 🙂

Hampir semua orang mengira Syiah ya hanya ada satu, Syiah.

Faktanya, ada sangat banyak aliran dalam Syiah.

Beberapa disebut di artikel ini : https://en.wikipedia.org/wiki/Shia_Islam#Branches dan sebetulnya bahkan masih ada lagi selain itu.

https://en.wikipedia.org/wiki/File:Islam_branches_and_schools.svg

Variasinya juga sangat ekstrim – dari yang sekedar berbeda dalam soal fiqih, sampai yang menganggap Ali seharusnya menjadi Nabi (bukan Muhammad).

Yang terakhir itu jelas sudah kafir. Sedangkan yang pertama itu jelas masih bisa dianggap muslim, karena syahadatnya masih sama.


Tanya : Berarti Syiah itu benar ? Cuma mazhab ?

Jawab : Ya belum tentu juga. Karena ada banyak aliran Syiah. Musti diperiksa dulu, ini aliran Syiah yang mana.

Agar tidak terkecoh, kita perhatikan ahlinya, yaitu Majelis Ulama.

MUI menyatakan bahwa mayoritas Syiah di Indonesia adalah aliran Syiah Rafidhah.
Sedangkan aliran ini sudah sejak dulu dikecam cukup keras oleh para ulama besar, termasuk semua Imam Mazhab; Malik, Hanafi, Hambali, dan Syafi'i.

GSA juga mengingatkan kita terhadap bahaya penyebaran pemikiran & pemahaman Syiah di Indonesia, seperti dibahas di artikel terlampir.


Tanya : Wah, berarti kita musti bantai Syiah !

Jawab : Mana boleh main kasar seenaknya 🙂 beda pemahaman & sesat bukan berarti kafir, apalagi diperlakukan dengan zalim.

Walaupun kita tidak suka pada sesuatu / seseorang, tetap kita disuruh bertindak adil oleh Allah swt. Ini perintahnya di Quran langsung lho.


Tanya : Tapi, tapi, Syiah itu kan kafir !

Jawab : GSA memang di pertemuan dengan MUI tersebut menyatakan bahwa Ahmadiyyah itu kafir, karena sudah meyakini adanya Nabi setelah Muhammad.

Namun (mayoritas) Syiah masih bisa dianggap muslim. Tidak boleh dikafirkan.


Tanya : Imam Al-Azhar ini siapa sih ?? Kok nyeleneh begini ??

Jawab : Aliran Sunni Islam adalah kelompok agama terbesar di dunia : https://en.wikipedia.org/wiki/Sunni_Islam, mengalahkan bahkan Katolik Roma.

Sedangkan Al-Azhar adalah salah satu institusi yang paling dihormati di aliran Sunni ini. Dan Imamnya adalah salah satu tokoh yang paling diperhatikan.


Tanya : Tapi, tapi…

Jawab : Ingat, GSA menyatakan Syiah itu sesat, dan cukup panjang lebar memaparkan berbagai kesesatannya.

Namun, bukan berarti lantas kita musti bermusuhan. Apalagi jika syahadatnya masih sama.

Maka, masih dianggap saudara sesama muslim. Dan kita hormati hak mereka untuk beragama (sesuai dengan keyakinan mereka)

Sementara tetap kita sampaikan apa adanya, yang benar kita katakan benar, dan yang salah kita katakan salah.

Semoga cukup menjelaskan, dan bisa membantu kita untuk menghadapi topik ini (Syiah) dengan kepala yang lebih dingin. Terimakasih.

======
Bahan bacaan :

http://www.azhar.eg/en/details/in-his-meeting-with-the-indonesian-scholar-council-the-grand-imam-of-al-azhar-launches-a-call-for-reconciliation-among-the-scholars-of-muslim-ummah-and-commends-the-indonesian-experience

https://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=10153974656149645&id=831844644&comment_id=10153976538879645&comment_tracking=%7B%22tn%22%3A%22R9%22%7D

http://www.sharia.co.id/2016/02/inilah-ceramah-umum-grand-syaikh-al-azhar-di-mui/

https://www.facebook.com/moehammed.hidayatulloh/posts/10208881654586654

http://mui.or.id/homepage/berita/berita-singkat/ceramah-umum-grand-syaikh-al-azhar-di-kantor-mui.html

http://www.azhar.eg/en/details/from-jakarta-the-grand-imam-warns-indonesians-from-the-danger-of-spreading-of-shiism-in-their-countr


From Jakarta… The Grand Imam warns Indonesians from the danger of spreading of Shiism in their country
The Grand Imam of Al-Azhar Prof. Dr. Ahmed al-Tayeb; the head of the Muslim Council of Elders the Indonesian, as their country is the largest purist Sunni Muslim country, against the danger of calls for the Shiism.
During his visit to the Centre for Qur’anic Studies in Jakarta, His Eminence stressed that the unity among Muslims is necessary and we repeatedly call for it provided that some parties do not exploit it to spread private political and…

Post imported by Google+Blog for WordPress.