Menristek Kusmayanto Kadiman merasa kecewa dengan performa Speedy, dan malu karena telanjur pernah membantu mempromosikannya.
Dari milis asosiasi-warnet :
Onno dkk,
Pada waktu peluncuran Speedy semula saya enggan untuk hadir namun karena
denger Onno yang ada dibelakang layar Speedy saya beranikan hadir dengan
harapan Speedy menjadi solusi bagi akses ke dunia maya bagi kita-kita
ini.Saya juga langsung pasang Speedy dikediaman dan sempat menikmati
kualitas (kecepatannya) namun akhir-akhir ini kecepatannya &
keandalannya menurun drastis. Saya kirim SMS mempertanyakan ke Pak
Guntur Siregar namun sampai sekarang tidak dijawab. Saya tindaskan sms
tsb ke Mas Agung DM Sahidi, jawabannya.. ada yang “mengganggu” Speedy
sehingga dibatasi penggunaannya. Saya kecewa dan ikut malu karena secara
moral ikut tanggungjawab, paling tidak ikut koar-koar saat peluncuran
Speedy di JCC.Kini dirumah terpaksa kembali menggunakan Telkom Instant atau Excelcom
3G. Namun keduanya masih seperti yang kita tahu.. lambat dan tidak
andal. BTW: pada waktu persiapan kedatangan Bush, saya banyak berada di
Istana Bogor, Kebun Raya Bogor dan Lapangan Sepakbola Pajajaran Bogor
dan menikmati akses 3G Excelcom, saya tetap bisa email menggunakan
laptop.Jabat erat,
KK
Apakah dengan kritik pedas ini Telkom akan jadi berubah ? Saya kira sulit, terutama untuk perusahaan sebesar Telkom. Wajar saja, karena biasanya akan lambat di berbagai jalur birokrasinya.
Solusi yang lebih tepat adalah membukakan akses ke Local Loop; sehingga kemudian layanan Internet via ADSL bisa juga ditawarkan oleh pihak-pihak lainnya. InsyaAllah, dengan demikian maka kita akan bisa menikmati layanan akses Internet yang bagus dan terjangkau harganya, melalui ADSL.
Saya di Bali pakai Speedy dg ISP NanguraNet, sampai sekarang aman2 saja. Akses masih cepat dan throughput utk download rata2 diatas 30 kBps. Mungkin yang bermasalah itu yg pakai AstiNet nya Telkom.
saya sekarang pake Xl 3G…. 😀
kemaren pengen pasang spidi, tapi ternyata saya jarang ada di kostan… sayang nantinya
Namanya juga TelkomNyet Speedy..
Dulu waktu masih mengelola warnet, saya juga pake Speedy, tapi ya itu tadi memang kurang stabil. Tapi kalo Telkom masih pegang monopoli rasanya sulit bagi kita merasakan internet murah.
@dhani – Ya, memang sebaiknya jangan pakai AstiNet-nya Telkom.
.
@rendy – XL 3G memang top (sejauh ini 🙂 )
.
@apung – sabar pung, sabar.. ayo nyebut.
.
@QZoners – tepat sekali.
yang bermasalah masih dengan backbone SKKL keluar negeri … kalo yang didalam (web local) kenceng aja tuh .. emang untuk pengguna di daerah (buka kota besar) masih bisa menikmati kecepatan lumayan 30-40KB/s … tapi setelah pengguna-nya banyak silakan nikmatin sebuah share kecepatan up to 20-30user untuk 384Kbps .. alias 384Kbps/20-30user = dipikir sendiri aja
disini, aku aja masih setia dengan AstiNET .. dan tidak ada masalah (soale biasalah Telkom pilih kasih ma pelanggan corporate) … hehehe
fren fren fren fren
*spam :p
aku hari ini baru oasang spidi di kalimantan, troughtputnya oke, tapi mungkin 6 bulan ke depan ngk janji kali ya seiring berjalannya sang waktu. namun aku pikir untuk kondisi indonesia saat ini yang notabene internetnya paling mahal se asia, mungkin bisa jadi alternatif internet yang lumayan murah. cuma 150 rb per bulan *masa promosi hehehehe
Aku udah dari Agustus tahun ini pake Speedy. Alhamdulillah nggak pernah lancar-lancar aja, selalu ada masalah. Beberapa hari terakhir malah sering diganggu sama masalah gateway internasional (yang katanya masalah ato apapun aku nggak ngerti).
Aku nggak tahu aku pake Speedy Astinet ato apa (yg jelas daftarnya ke Telkom langsung). Awalnya aku kira yang suka gangguan itu hanya yang basic/home aja, ternyata begitu aku pindah ke Pro juga rasanya nggak beda jauh.
Pengen ganti koneksi lain sih, cuman belum tahu musti ganti apaan.
Aku komen sepanjang ini gpp kan (kalo bukan karna speedy ndak mungkin aku bisa komen sepanjang ini…)
Seringkali pengen marah ke Telkom tapi kok ya yang bagian nerima keluhan (147) selalu nggak tahu menahu detil permasalahannya (kalo pun tahu selalu telat). Selalu berharap jika mau ada perbaikan supaya konsumen diberitahu sebelumnya, eh tapi katanya konsumennya terlalu banyak (Lha kalo yang ada udah terlalu banyak, kenapa masih bikin Formula 5 yah???)
Satu hal yang aku percaya *pikiran positif*, yaitu: Telkom ngga akan berubah, minimal mottonya “Commited to you” pun ngga akan dirubah.
Gitu aja…susah nulis pendek taunya…
halo kenzt, komennya masih kurang panjang dari forum sebelah :
Share pengalaman saya pake Speedy. Sebelumnya saya sudah banyak baca umpatan2x negatif Speedy di internet, tapi dasar bandel, saya tetap saja memutuskan berlangganan, karena memang tak ada pilihan lain. Kabelnet udah jenuh jaringannya di area saya (lelet), jadi gak mungkin. Mau pake wireless Fren / Starone dan sejenisnya, mahal dan lambat (walau masih lebih cepat dibandingkan dialup). Kalaupun ada yang murah, saya gak yakin sama kualitas koneksinya. Mau pake WIFI, tapi coverage area nya gak masuk ke rumah saya. Jadi pilihan nya yah cuma ADSL nya Telkom Speedy ini aja. Menurut saya sih Speedy cukup bagus produknya, koneksinya lumayan cepat (384Kbps) dibandingkan dialup. Tapi saya gak dapat email account, untung saja sebelumnya saya sudah langganan paket personal di ISP swasta, jadi saya tinggal rubah SMTP nya saja. Selain alasan email account, sengaja saya pertahankan membership saya di ISP swasta itu untuk cadangan, just in case kalau koneksi Speedy down. Back to Speedy perfomance. Sampai suatu hari saya ketemu downtime seperti yang banyak di bicarakan orang di internet soal Speedy. Untuk itu saya harus ikut prosedur, nelp ke 147, dan itu sangat bikin frustasi. Rupanya 147 hanya sekedar menampung keluhan saja, dan meneruskannya ke pihak terkait. Tidak pernah ada kepastian, sehingga kalau problem lebih dari sehari, maka harus telp tiap hari untuk follow up. Anyway, semua delivery chanell sudah saya tempuh agar complaint saya di dengar, dari situ saya dapat beberapa nomor telp Speedy care, tapi tetap saja hasilnya kurang memuaskan. Until finally saya dapati diri saya sudah alami problem Speedy (downtime) selama berhari hari. Untung saya ada kenalan dengan orang dalam di Speedy Pusat dan ada beberapa petinggi Telkom kenalan saya, dan akhirnya saya hubungi mereka semua. Surprise! Gak sampai 15 menit problem saya terselesaikan, dan saya dapatkan kembali akses internet saya. Got the idea? Lewat jalur resmi bisa berhari-hari dan tidak kelar kelar problemnya. Lewat jalan pintas (kayak iklan rokok swasta itu loh) cuma butuh satuan menit saja untuk kelar. Anyway, saya tetap putuskan tidak akan ambil jalan pintas seperti itu di kemudian hari kecuali kalo problem nya sudah benar benar keterlaluan (downtime sampai berhari hari), gak enak ati ama mereka2x. SDM frontliner dan Customer-care nya perlu banyak pembenahan, terutama struktur birokrasinya yang berlapis-lapis itu, jadi gak ketahuan kapan kelarnya. Lepas dari semua itu, Speedy cukup memuaskan bagi saya. Saya skarang masih paket Speedy Personal (paling murah), mau lihat beberapa bulan ke depan untuk liat rasio normal vs problem nya. Kalau dianggap wajar, baru rencana saya akan upgrade ke paket Profesional atau Office.
Satu tips dari saya agar problem Speedy anda cepat solved. Jangan bosan bosan laporkan masalah anda ke 147, walau jawaban mereka standar sekali, turuti saja semua kemauan mereka dan giring arah pembicaraan dengan cara beri pengertian pada mereka jika koneksi Speedy itu sangat penting bagi anda (kalau saya sih emang beneran penting, soalnya di pakai buat kerja). Jangan tergoda untuk marah2x di telp, walau sebenarnya pengen sekali marah2x. Gaji mereka sudah kecil, jadi kalau kita tambahin bonus marah2x gitu, malah yang ada di cuekin ama mereka (mudah2xan sih enggak). Kalau bisa, minta no telp broadband Speedy area anda sama 147. Jadi nanti seusai complaint ke 147, anda telp ke nomor itu dan complaint hal yang sama lagi disitu. Hindari solusi anda di datangi orang Telkom ke rumah anda. Pastikan system di rumah anda sudah ada di jalur yang benar (seting modem, seting Windows/LAN/Network, instalasi kabel, Diagnostic, Ping, dll). Solusi kita di datangi orang Telkom itu biasanya solusi akhir, biasanya karena customers Speedy yang bersangkutan (maaf) bukan orang IT (Gaptek). Juga untuk hindari adanya oknum yang coba2x cari tambahan dengan mengatakan modem anda yang rusak dan harus di ganti bla bla bla. Selama proses problem solving itu, ada kemungkinan anda di minta pinjam password Speedy oleh orang Telkom, Turuti saja, gak papa. Yang penting anda tahu nama dan no telp / hp nya. Jika problem sudah kelar, segera ganti password dengan yang baru. Ada 3 lampu modem, yaitu PPP, DSL, dan Ethernet. Amati cara lampu itu menyala dan ceritakan pada 147 atau teknisi Speedy di telp. Jika anda berada dalam situasi ‘remote technical guidance’ alias di pandu via telp oleh orang Telkom, yang saya alami adalah, aplikasi komputer Speedy rupanya agak lambat dalam refresh, jadi jangan buru buru menuding Speedy anda masih bermasalah. Tunggu kira kira 2-3 menit sebelum coba retry connection, jangan retry connection segera setelah dapat aba-aba dari teknisi Speedy. Kadang teknisi Speedy sendiri juga tak sadar akan hal ini. Maklum, big company, huge SDM. Jika semua cara itu mentok dan tidak berhasil (tidak bisa connect internet sampai berhari hari), tips terakhir adalah datang langsung ke Speedy Pusat (lihat buku telp rumah anda, karena divre/divisi regional nya harus sama dengan Speedy anda). Tapi itu solusi akhir, dan kalo bisa jangan sampai lah.
Soal billing yang terkesan membludak, itu tidak benar. Asalkan modem tidak di biarkan menyala 24 jam, maka billing nya cukup akurat. Kalaupun ada selisih sedikit, itu dikarenakan keterlambatan refresh system mereka saja. Tadi saya sudah bilang kalo aplikasi SPeedy memang agak lambat refresh nya. Itu di akui sendiri oleh orang Speedy yang sempat ngobrol ama saya di telp kala itu.
Untuk hindari lonjakan billing, aktifkan Automatic Update Windows sekali sebulan saja. Lakukan hal serupa untuk Update Signature Anti Virus anda. Hampir semua program yang jalan di Windows biasanya di lengkapi fasilitas AUto Update seperti ini, tinggal anda putuskan sendiri apakah mau klik YES atau NO. Kalau klik YES, yah siap siap aja quota anda habis sebelum waktunya.
Satu lagi kekurangan Speedy. Mereka lupa kasi tahu nomor Speedy nya pada saya. Saya cuma di kasi tahu password nya saja. Belakangan saat saya sedang bercengkrama dengan cewe di 147 (baca: komplaint), saya di kasi tahu nomor Speedy nya, yang setelah saya cocokkan dengan form kontrak nya, ternyata nomor tsb memang ada di form itu, tapi sama sekali tidak di sebutkan jika nomor itu adalah nomor Speedy kita. Meneketehe ????? Darimana saya tahu kalau nomor itu adalah nomor Speedy yang keramat nan penting itu kalo di form nya saja tidak di jelaskan apa-apa. Orang awam yang baca serangkaian nomor itu yah pasti mengira semacam kode barcode atau semacam nya. Nomor Speedy itu beda dengan nomor pelanggan atau nomor permintaan. Ok, fine lah, saya masih maafkan Speedy Telkom atas semuanya itu, tapi please, tolong Speedy benahi lagi format form kontraknya, this time, cantumkan dengan jelas bahwa nomor yang tertera disitu adalah nomor Speedy yang kelak akan di pakai buat login ke http://www.telkomspeedy.com dan di pakai buat login ke internet tiap hari.
Begitu anda dapat password dari Speedy, saat itulah sebenarnya anda sudah bisa connect ke internet. Kesalahan saya waktu itu adalah, saya percaya aja disuruh nunggu orang Telkom datang ke rumah untuk setting notebook saya sampai connect. Belakangan mereka tak pernah datang ke rumah, dan password saya terlanjur kena expired dan harus reset ulang dengan datang ke plasa terdekat. Kalau tahu begitu, saya akan usaha sendiri seting semuanya sampai bisa connect, dan terakhir memang inilah yang saya lakukan dan berhasil. Untung modem saya termasuk canggih, merk AZTECH, tidak banyak tetek bengek seting yang perlu dilakukan, semuanya serba otomatis dan langsung wuz wuz. Jadi saran saya bagi anda yang mau langganan Speedy adalah, persiapkan semua hardware dan seting-nya sebelum call 147 untuk langganan Speedy. Jadi begitu dapat password, bisa langsung click Connect. Seting bisa dilakukan walau anda belum dapat koneksi Speedy.
Soal paket Speedy Personal (termurah), menurut saya paket ini hanya cocok di pake orang yang hanya connect ke internet tiap hari, tapi gak sampai 15-20 menit per hari alias narik email via POP sambil sesekali browsing. Jika connection time anda diatas itu, dijamin gak cukup, pasti akan over quota. Terutama paket Speedy Personal 750MB/bulan itu. Saya pribadi lebih suka dengan Speedy Office (paket unlimited, bisa juga untuk perorangan), tapi karena masih trial, jadi sengaja pake paket termurah dulu. Tapi berita yang saya baca di roller message di http://speedymakassar.plasa.com/ sungguh mengkhawatirkan. Disitu di sebutkan, kbps paket Speedy unlimited sengaja di batasi (baca: dilambatin) dibandingkan paket limited. Alasannya paket unlimited bayarnya fix walau connect selama apapun, jadi kecil kemungkinan mereka protes soal Kbps. Dan lebih serem lagi, hal itu sengaja tidak di cantumkan di kontrak maupun brosur nya. Jangan2x itu bisa menjawab pertanyaan temen2x soal betapa lambatnya koneksi Speedy anda?
Soal penurunan tarif Speedy yang baru-baru ini di langsir Speedy Telkom secara nasional (November 206), jangan keburu senang dulu. Saya udah tanya ke 147, ternyata itu cuma program promosi saja, berlaku cuma 3 bulan saja, setelah itu go back to harga aslinya. Berlaku bagi pelanggan baru dan lama. Jadi yah sama saja bo’ong.
Isu lain yang mirip2x adalah, bahwa koneksi internet Speedy ada 2 tahap, dari customer ke BRAS, dan dari BRAS ke internet. Nah kabarnya Speedy hanya menjamin Kbps dari customer ke BRAS (384KBps), sedangkan dari BRAS ke internet tidak di jamin. Ini sesuai dengan kontrak yang di paraf oleh customer. Jadi jika customer komplain soal leletnya koneksi internet mereka, besar kemungkinan dari BRAS ke internet sudah di turunkan Kbps nya suka-suka Telkom. Dan kalo hal ini di tanyakan ke 147, mereka punya segudang alasan seperti kualitas kabel, cuaca, modem yang jelek, dan segudang alasan lainnya. Apa betul begitu? Entahlah, mudah2xan isu ini tidak terbukti.
Semua berita itu bikin saya jadi mikir ulang untuk subscribe unlimited. Karena walau unlimited, bukan berarti saya tidak butuh Kbps cepat. Justru saya butuh unlimited, karena dengan Kbps cepat ala limited saja skarang sudah tidak mencukupi, jadi saya butuh yang lebih luas lagi range nya. Tapi kalau di batasi KBps nya, yah sama saja bo’ong donk. Mudah2xan berita itu tak benar dan hanya semata dikarenakan oleh kualitas kabel dan jarak ke STO nya saja. Tapi rasanya hal ini perlu dipertegaskan oleh Telkom Speedy dengan cara mencantumkan Kbps yang didapat pada kontrak Speedy ke customer, dan juga di cantumkan ke buku panduan dan brosur Speedy juga untuk per tiap paket Speedy yang ditawarkan, jadi tidak rancu seperti skarang ini. Jadi sejauh ini dari pengamatan saya, ada 2 kelemahan utama dalam form kontrak Speedy Telkom, pertama soal nomor Speedy tidak di informasikan dengan jelas (cuma di tulis nomor nya saja, tidak disebut kalo itu adalah nomor Speedy); dan tidak di cantumkannya KBps download/upload yang didapat pada paket Speedy yang di ambil itu. Walau KBps itu juga tercantum pada http://www.telkomspeedy.com saat login, tapi karena sering di hajar problem (Speedy Central nya), makanya ada yang muncul dan ada yang tidak muncul. Coba deh pihak Speedy cek lagi masalah ini.
Trus kalo alami masalah dengan Speedy anda, coba cek dulu ke situs yang diberikan Plasa terdekat anda kala pasang Speedy dan/atau ke www/telkomspeedy.com. Biasanya disitu di cantumkan pengumuman soal gangguan nasional yang sedang terjadi.
One more thing. Kelihatannya situs http://www.telkomspeedy.com tidak pernah/jarang di update/ditengok. Buktinya area coverage saya tidak ada disitu, tapi nyatanya bisa connect Speedy. Menu Layanan Pengaduan juga tidak berfungsi walau sudah login sekalipun seperti yang diperintahkan situs itu. Sebagai penggantinya, terpaksa user masuk ke menu Contact Us, tapi itu khan scope nya beda. Situs itu juga tidak informatif. Ini bisa di buktikkan kala situs itu dalam proses maintenance, dan jika anda coba2x login saat maintenance, error message yang muncul adalah ‘Login Incorrect’. Bagi orang awam, error message ini bisa menimbulkan kepanikan, karena urusan password Speedy bukan perkara mudah. Untuk reset password kita di haruskan datang ke plasa terdekat. Tapi bagi yang melek IT seperti saya, saya akan biarkan selama beberapa jam untuk retry lagi dan berhasil login. Jadi mustinya situs itu memberi informasi jika situs nya sedang di update atau apa kek, biar orang gak panik kala gak bisa login ke situ. Login akses itu diperlukan untuk sesekali check billing dan seberapa banyak MB yang terpakai.
Hingga detik ini saya masih deg deg an membaca banyak komentar negatif Speedy di internet yang terus bertambah tiap harinya, saya pantau terus semuanya dengan membiarkan satu window MSIE saya aktif di notebook saya agar bisa baca komentar terbaru soal Speedy. Oya, saya selalu matikan notebook pake trik Hibernate, jadi semua window yang saya buka tidak hilang dan informasinya tetap utuh.
Saya berusaha tetap positif thinking aja, di mana-mana namanya produk baru (Speedy) yah pasti ada masalah di sana sini. Saya juga dulu pernah di IT, jadi tahu seperti apa atmosfir masalahnya. Tapi selama saya kerja di IT, tak pernah sampai problem berhari hari kayak Speedy ini, hehehehehe. Paling lama sehari-lah, karena kalo lebih dari sehari, pasti saya dapat Surat Peringatan, jadi waktu itu saya bela-belain sampai lembur tidak tidur semalaman alias nginap dikantor untuk solve problem nya. Malah pernah dulu saya sampai di tungguin sama Direktur nya langsung di ruang mesin komputer. What a commitment? Entah lah apakah Speedy juga menerapkan etos kerja yang sama atau tidak.
Saya percaya untuk saat ini, DSL akan tetap dipegang oleh Telkom, bukan oleh company lain. Jadi seiring pertambahan user (karena memang tak ada pilihan, trust me), pasti Speedy akan berbenah diri. Telkom juga gak mau nanti di demo orang satu propinsi di depan kantor nya. Tidak semua SDM Telkom di isi oleh orang orang yang tidak kompeten. Sekali jajaran direktur Telkom di isi oleh orang yang kompeten dan mau membumi, pasti Telkom Speedy akan OK punya. Badai pasti akan berlalu. Hingga stabilitas itu bisa kita nikmati, kita musti rajin rajin follow up dan complaint apapun problem kita di Speedy. Kualitas Speedy bisa di tingkatkan via market driven, dan itu artinya harus dari kitanya. Karena walau sekuat apapun monopoli, akan tetap kalah oleh market. Tak ada pilihan.
bagaimana? puas?
@ Jimmy Neutron
Tulisan kamu:
Trus kalo alami masalah dengan Speedy anda, coba cek dulu ke situs yang diberikan Plasa terdekat anda kala pasang Speedy dan/atau ke www/telkomspeedy.com. Biasanya disitu di cantumkan pengumuman soal gangguan nasional yang sedang terjadi.
Komentar:
Kalo Speedynya lagi trouble ngeceknya ada gangguan ato nggaknya gimana? 😀
Anyway thanx buat masukannya…Nih lagi lancar ditempatku *berdoa-berdoa-berdoa*
akhirnya aku memutuskan untuk nulisin unek-unekku tentang Speedy di telkomspeedy DOT wordpress DOT com
ampuuuuuuuuuuuuuuun dah, bulan desember 06 akhir promosi speedy saya langsung aja pasang speedy dirumah mumpung diskon …
3 hari pertama saya benar2 terkesan dengan kecepatan speedy yg waktu itu kala download bisa sampe 35-40kbps via download manager, tapi setelah hari2 mengejutkan tersebut hari-hari yg lebih mengejutkan datang lagi, lampu dsl modem sy blinking terus, pertama2 sy mengira modem sy rusak (sy menggunakan modem TP-link yg katanya jelek ama teknisi telkom) rasa penasaran membuat sy pergi ketoko t4 beli modem kemudian sy tukar+ dgn merk Aztech, herannya maslah masih berlanjut, saya menghubungi 147, infonya coba cek spliter (padahal modem sudah ganti) dan katanya mungkin kabel telepon rumah tidak bagus (korosi tembaga), sy kemudian ganti kabel rumah sampe batas dari titik pasang tiang jaringan kerumah, masalah tetap berlanjut, karena putus asa saya akhirnya membiarkan masalah tersebut, 2 hari kemudian koneksi berjalan mulus lagi (lancar) besok paginya saya coba maen keNet lagi, masalh lampu DSL blinking mulai lagi kumat … Semua berlanjut hingga sekarang kadang 2 hari bisa pakai, 1 hari ngadat, atau 3 hari lancar 1 hari ngadat,
Kalau keadaan seperti ini trus berlanjut sy yakin pembaca yg tertarik untuk coba speedy pun akan berpikir 2 kali untuk pasang
Buat telkom, tolong masalah seperti ini diperbaiki, kami sebagai user tiap bulan “MEMBAYAR TAGIHAN SPEEDY dengan UANG bukan DAUN atau KERTAS PEMBUNGKUS TERASI”
Sy msh merasa paket SPEEDY PERSONAL masih terlalu mahal /bulan nya untuk koneksi “MACET” yg disediakan buat user ..!!!
@Khiang
FYI, Ternyata promosi Speedy “Formula 5” diperpanjang sampai dengan bulan Maret 2007 ini.
Apa yang kamu rasakan persis dengan apa yang aku rasakan. Prinsip ekonomi “dengan pengorbanan sekecil-kecilnya untuk hasil yang sebesar-besarnya” sangat tidak bisa diterapkan dalam berlangganan Speedy.
Pengorbanan terlalu besar hasil tidak maksimal. Itu mungkin lebih tepatnya. Bagaimana tidak, setiap hari selalu ‘makan ati’ dan selalu saja ada putus koneksi. Bisa-bisa pengorbanan sebesar-besarnya untuk hasil sekecil-kecilnya.
Kamu percaya atau tidak, tanggal 9 & 10 Januari ini koneksi Speedyku lambat sekali. Baru pada tanggal 11 ini (pukul 3:37 WIB) Speedyku bisa menemukan kembali sedikit kecepatan yang menjadi ciri khasnya.
spidi=lelet…ga caya? silahkan coba
Beberapa hari yang lalu selama 2 hari koneksi speedy tempat saya (rumah) mati pet. Saya laporan ke 147 sebanyak 6 kali dan baru didatengin 2 hari sesudahnya. Jadi ditunggu 2 x 24 jam putus dulu baru didatengi.
usut punya usut ketika si teknisi-nya datang, dia ngejelasin kalo ternyata yang rusak Modem DSL gratisan merk Kasda yang saya terima sejak awal berlangganan. Berhubung itu hari jumat dan sore hari, akhirnya si teknisinya minjemin saya modem DSLnya (merk Speedtouch). Saya dipinjami sampai hari senin pagi.
Selama menggunakan Modem pinjeman tersebut koneksi saya lancar. Sejak Jumat malam sampai senin pagi saya buat online terus, paling-paling istirahat 2-3 jam untuk tidur per harinya. Koneksi sama sekali gada masalah.
Demikian berikutnya ketika akhirnya saya membeli modem baru punya Linksys, koneksi nya stabil, ngga seperti Modem Kasda saya yg rusak itu.
Kesimpulan sementara saya, ternyata selama ini modem DSL gratisan tersebut yang sering mengganggu saya setiap harinya. Koneksi speedy dgn modem baru ini lancar, waktu2 tertentu saja putusnya.
Memang speedy lambat (tidak sepertu dulu2), tapi setidaknya untuk saat ini stabil itu udah cukup buat saya.
fren….ngomong2 masalah speedy…emang kata yg cocok buat itu adalah….dongkol, makan ati, lululueeeeeeeeeettttt…klo lg bth bgt…koneksinya minta ampun……pertama pasang gue terkesan bgt dech…ama koneksinya…..kesan pertama begitu menggoda……selanjutnya…….ogah gue ketipu lagi…..
Yang saya heran, kenapa nggak dari dulu ya Telkom mengeluarkan produk internet seperti Speedy, toh jaringan yang dipake sama saja…. Jangan-jangan nanti ada produk lain lagi dengan nama Super Speedy atau Speedy Banget….
Yah saya heran aja, di luar negeri, orang berinternet high speed udah biasa aja, sementara kita disini sebenarnya, ternyata mungkin untuk punya high speed….
speedy paling oke seindonesia
klo agak lambat gw maklum.
cz ni kan baru beberapa thn.
Selama Telkom nggak ada pesaing, speedy bakal lemot terus. Nggak ada saingan, ada problem di konsumen, mau milih apa lagi konsumen.
kemarin tgl 31 desember 2006, flexy telkom kan gratis. mulai dari telpon, sms, sampe internet-an. saya connect ke laptop mulai dari siang sampe tengah malam, dapat 230,…kbps. sampe sekarang klo internet-an pake flexi bisa dapat 150,…kbps. gak masalah kurang dikit. (browsing pake nokia 2280, dku-5, flexym plus charger nancap terus di hp!!)
Nanya..
apa paket yg unlimited lebih lambat daripada yg paket dengan kuota??
Ceritanya:
saya pelanggan speedy jogja, pasang februari 2007. pasangnya sih cepet, 1 hari orang telkomnya langsung dateng, yg lama tuh gara2 user n pass-nya blon di aktifin sama telkom pusat jateng(Semarang).
pertama saya pasang yg profesional kuota 2.5GB, toh pertama kali ngira kuota segitu emang cukup buat sebulan, ternyata o ternyata… bulan februari tagihannya diatas 2jt.. gilaa.. saya sih maklum, lha dipake donlot trus, ga bisa berenti.. haha.. sala sendiri.
nah, akhirnya bulan maret upgrade ke Office/unlimited, anehnya setelah upgrade, koneksi internasional-nya kok terasa luambaat banget, bahkan ga bisa masuk ke beberapa situs. Cth : youtube.com , gametrailers.com , rapidshare.com.. puayah.. apa klo Speedy Office emang sengaja di batasi bandwitdh internasional sama si telkom ato gmana ya??
Wah Speedy memang wes…wes kaya kereta express, saking cepatnya sampe keluar rel dan terbalik, petugas2 perbaikannya gak tau pada kemana.
Udah hampir 2 bulan ini intensitas ngadatnya speedy makin sering, alasannya :
lagi ada perbaikan di pusat, kebanjiran lah, kabel didalam laut dicolong lah..petugasnya lagi cuti semualah, apapun itu yang jelas saya sebagai customer merasa dirugikan…jangan dibalik dong..yang seharusnya speedylah yang harus memperhatikan kepuasan customernya, dibandingkan saya yang harus memaklumi trouble demi trouble yang ada di speedy
Kalo saya pake Speedy unlimited office.Itu disharing ke 7 komputer tanpa komputer server.Dan rasanya tidak ada masalah.Tetap aja stabil di 384 Kbps bahkan kadang dapat 480Kbps. Itupun dipake buat main game online, tidak masalah, gak patah-patah. Sebagai catatan, pas samping rumah saya itu gardu telepon induk punya Telkom.Jadi kabel telepon yang diluar rumah tidak perlu dinaikin ke tiang, langsung aja dari gardu induk ke kotak jaringan telepon saya (sekitar 5 meter). Buat yang ngeluh kalo speedy lambat….hehehe….bangun rumahnya ya dekat dari gardu induk dong biar speedynya benar-benar cepat.
gue bingung ama layanan telkom speedy, ga jauh beda ama pln rumah gue byar pet, kyaknya gabung aja telkom ama pln, sama sama public service, sama2 monopoli, sama2 bobrok, biar kumplit nih negara!!!!!!!!!!
He..3x pada marah ama Spidi Telkom ya ? .. klo di Balikpapan selama ini spidi sih oke aja blm ada problem yg fatal. Hanya memang penurunan Bandwich udh kerasa banget sih apalagi sejak adanya penurunan Tarif per April ini. Mungkin akan turun lagi kalau pelanggan sudah banyak nanti.
Tapi qta sama2 doakan lah spidi bisa lbh baik dan maju. serta memiliki Performa yg baik. Klo spidi bgs kan kt juga yg senang … iya enggak 🙂
anjrotttttttt…..
kkalo wa ping DNS nya tuh speedy sekarang paling sering keluar “request time out” (kaya basket aje minta time out… haus apa ya?? mana gada cherleader), trus bisa masuk walau trafiknya minta ampun penuhnya kaya pantura jaman lebaran.. eh ga lama….. “destination net unreachable”
alamaaaaaaaaaakkkkkkkkkk kalo browsing sih gp, tapi kalo ngegem, ampun loading lagi deh ..CAfeeeeeeee
wa kirim mail ama lapor ke 147 dah ampe bosen.. 1-5 menit DC, parah amat…. terlalu berburu kuantitas sih telkom, dapet pelanggan speedy banyak bangga, pelanggan lama pada lemot.. (parah)
147 ato teknisi jawabnya enteng lagi, wah mas mungkin trafiknya penuhj coba deh pas trafik lancar pasti kenceng lagi.. (walah) babon di ragunan juga ngerti kalo ga macet ya lancar, a seharusnya sebagai provider buat dong jalan yang lancar, dah bayar rada2x premium juga, eh tetep macet… mana banyak lobangnya lagi… kapan sampenya.. hiksss
sekedar info saya pelanggan speedy di bojonggede, bogor, tapi masuk DIVRE2 jakarta.
thanks buat yang punya thread telah menyediakan tempat untuk berteriak……………
TELKOM…CROTTTTTTTTt
Saya memakai speedy personal 50 jam, buat browsing sih fine fine aja tapi pas buat download lamaaa banget, naudzubillah
Masak download virus defibition updatenya Norton yang 15 Mb 4 jam nggak kelar kelar, akhirnya pas dilihat di detailnya cuma 0,2 kbps. Nyoba download yahoomessenger 5 jam nggak sampe 50%. Telpon 147 sampe marah2, akhirnya 147-nya bilang “mbak kita ini ada di medan, mbaknya di bandar lampung, jadi kita cuma bisa neruskan ke telkom bandar lampung”
Kemudian tekhnisi-nya (langsung 2 orang) datang ke rumah (jadi nggak enak sama orang telkom sini, apa komplain saya terlalu kasar). Katanya komputer saya kena virus, install ulang XP lah saya. Otomatis semua program yang saya butuhkan terhapus, klemuadian saya download ulang program2 tersebut elalui internet. Tapi lewat speedy laaaammmmbaatttttt.
Akhirnya saya pasrah aja, yang penting buat browsing bisa, di bandar lampung wireless mahal, pakai XL atau GSM gak mungkin karena sinyalnya nggak stabil. Akhirnya saya rela menggotong-gotong komputer ke warnet yang memiliki koneksi LAN setiap mau download program yang agak gedhe yang hanya ada di internet.
Ada yang tahu gimana cara mensiasati download pakai speedy nggak? sebelum saya frustasi dan merusak komputer saya.
mungkin seharusnya kita mulai dari skrg mulai membentuk sebuah campaign besar2an ,mau ga mau ini semua demi internet di indonesia ,jauh2 hari kita pasti uda jenuh dengan kondisi seperti ini , bisa dibayangkan pengguna internet di negara kita saat ini sudah mencapai angka lebih dari 30 juta pengakses setiap harinya(sumber *depkominfo*) dan kita tau smua itu adalah angka yang sangatlah besar , tetapi kesan pemerintah masih tergolong ‘pelit’ untuk ‘berbagi’ . Internet adalah gudang informasi / Ilmu dan pandangan negara2 lain terhadap negara kita klo untuk soal teknologi informasi negara kita ini belum ada apa2nya (ini mnurut saya loh no offense pls)..
bagaimana kita mau bersaing dengan mereka kalo kondisi kita seperti ini trus? mungkin pemerintah mengatakan
“ah ga apa2,yang penting user bisa browsing & chatting mereka paling sudah senang” klo pemerintah hanya memandang dari segi tersebut , 100% kualitas IT di negara kita hanya sebatas jadi budak dari negara lain untuk soal IT.
oke sejenak kita ambil contoh dari negara lain , misal :
malaysia,TMnet : dengan biaya 88ringgit/bln saja mreka sudah bisa memiliki akses link internasional sebesar 256kbps 1:1 24/jam tanpa batas quota.
sedangkan negara kita bandwith link internasional saja hanya 1.8GB total(utk isp).itu hnya cukup beberapa kampung saja kalau untuk di malaysia.
asia america gateway rencannya akhir 2008 tapi kalau kondisi kita seperti ini terus ,mungkin aag ga akan berpengaruh signifikan 😛
gimna? masi mau jadi budak? ato kita bergerak? masa hanya pak onno saja. kasian dia dah sakit2an skrg karena dah bela2in hak2 kita (soal iNet)..
@panglima – dengan segala keterbatasannya; ternyata banyak kawan2 kita yang tetap sukses di internet. Di yahoogroups, mungkin paling banyak milis Indonesia. kawan2 di adsense-id tetap sukses meraup dolar walau dengan segala keterbatasan internet Indonesia. Dst.
.
Kampanye internet yang lebih baik tetap jalan terus, namun sementara itu jangan ini menjadi penghalang kita untuk mencapai kesuksesan 🙂
Nga bisa bandingin dgn negara lain donk, indonesia lebih mahal karena ada ongkos transport yang lebih panjang jalur internetnya kalau lewat FO hongkong baru ke amerika. Kalo mau bandwidth murah pakai aja IIX . pasti murahnya karena lokal. Terus tambahin konten lokal, pakai email juga yang indonesia.
Ada website baru untuk mengecek sisa quota Telkom Speedy,
Alamatnya:
http://www.menuju.com/speedy
Mumpung masih bisa dipake, karena ini unofficial.
Setau saya jika pake ISP selain ASTINet masih lebih baik 🙂
Terimakasih
Saya juga ex pelanggan Speedy.
Saya stop berlangganan, karena kecewa setiap malam mau dipakai link selalu bermasalah tidak stabil bahkan down. Sementara sebagai orang kantoran berlangganan speedy dirumah buat digunakan sepulang kantor. Kalau digunakan pagi hari tidak bermasalah.
saat ini saya gunakan TELKOMFLASH, kelebihannya anytime anywhere. Speed juga belum memuaskan. Tapi dengan harga sama dengan speedy tapi bisa digunakan dimana saja.
Hahahaha, speedy?! Mending pake ADSL-nya melsa aja!
yang udah pada bosen sama koneksi internet yang LoLa (Loading Lambat), ga usah kecewa lagi. Pake madeFaster aja, dijamin kecepatan akan meningkat secara signifikan. Ga percaya? Coba Trialnya aja dulu. Yang mau trial email aku : cybertech_kbm@yahoo.co.id. atau kunjungi langsung http://toserba.indo.cc/kloning.html
COBA DULU, BARU KOMENTAR
GA PUAS GA USAH BAYAR
jangan tirikan donk????????????
emang kami pake’ speedy bandwich medan tetapi mengapa selalu harus mengalah. bayarannya sama, berikanlah kami sedikit kepuasan walau hanya sesaat.
speedy oke pa lagi sama2 mengerti akan artinya kebersamaan
Nih pengalaman gw ma speedy, telepon 147:
Gw: Pak, tolong tanya speedy berapa hari ini sering down ya? Lampu ppp di modem router saya mati, ga bisa connect ke server speedy ya pak?
Speedy: Ngga tuh, speedy nya lancar, bapak pakai modem apa?
Gw: Wah memang ada hubungannya sama modem ya pak?
Speedy: Permintaan dari teknisi pak.
Gw: Modem merk xxxx.
Speedy: Tipe?
Gw: Buat apa tau merk modem segala pak?
Speedy: Permintaan dari teknisinya begitu pak.
Gw: Tipe xxxx
Speedy: Coba ping dns, hasilnya bagaimana pak?
Gw: Loh, pak, speedy saya tuh ga jalan, lampu ppp nya mati, gimana mau konek?
Speedy: Permintaan dari teknisi begitu pak.
Gw: #$%*&#$@#&^$, saya mau berhenti berlangganan speedy, gimana prosedur penutupannya?
Speedy: Langsung saja datang ke plaza telkom terdekat.
Gw: Terima kasih pak. (Langsung tutup telepon)
Speedy memang @&#$@$&, liat aja orang model apa yg dipekerjakan ma telkom speedy, udah kayak robot aja. Cuma ada 1 solusi buat perkembangan internet di indonesia, perbanyak investor di bidang telekomunikasi, semakin besar persaingan usaha, kualitas makin meningkat, harga makin murah. Kalo masih di monopoli bbrp perusahaan telkom tertentu sih, mau caci maki & komen sampe mampus juga kaga bakal ditanggapi.
Kmr saya punya pengalamam buruk dng customore care Telkomnya.
Mereka bahkan membuat laporan yg memfitnah saya,padahal sumpah demi Tuhan saya tidak pernah ngata2 in 147.
Ceritanya begini:saya sdh lapor sejak awal bulan Mey,sampai akhir bulan tiap jam 10-6 sore dibawah 50 kbps&sering putus.
2x tehnisi datang,mereka mengakui memang lambat sekali&sdh emailkan screen capturenya ke Jakarta untuk ditindak lanjuti.
Akhir bulan mey,petugas customer carenya datang,seorang ibu-Titik namanya.
Dia melaporkan memang sdh dikonfirmasi jakarta,kecepatan tsb sdh bgs sekali.
Saya komplain,saya katakan saat saya daftar baru 3bln,kecepatan tdk seperti ini?
Mendingan bapak putus&daftarbaru lagi biar cepat lagi katanya.
Ok,akan saya putus,tapi saya minya bukti memang Speedy lambat sekali,jadi saya tidak akan komplain bila dibawah 50 kbps lg.
Ibu tsb lalu mengeluarkan laporan tentang kronologis masalah saya.
Unntugnya saya berhasil mendapatkan copy laporan td.
Bisa dibaca sepenggalnya scan disini:
http://i306.photobucket.com/albums/nn267/lugia2008/laporanspeedy.jpg
Dng ini,sudah merupakan bukti kuat untuk menuntut telkom di lembaga perlindungan konsumen,krn iklannya menipu masyarakat.
Juga menunjukkan 147 tidak tanggap,laporannya yg lambat jam 10-6,testnya malah dbawah jam 10 yg tdk bermasalah.
Dimana kita hanyalah dapat koneksi international max 50 kbps itu sudah bagus sekali,jadi yg 300 lbh itu cuma bla3X jual jamu&lokal koneksi saja.
Konfirmasi ibu tsb,kan iklannya cuma UPTO-jadi tidak dijamin itu bakalan terpenuhi.
Saat saya katakan Speedy iklannya menyesatkan masyarakat,ibu Titik malah ngomong kalau bapak iklan sendiri,pasti bapak juga menipu.
Saya jawab,saya tidak menipu orang kalau beriklan.
Lantas,kalau iklan 1000 mbps,nanti saya dapat berapa?
Malah dijawab Upto nya ya segitu,kalau down to,12 kbps jg bisa.
Saya sudah jengkel,saya billang saya ada kenalan di multimedia,akan saya laporkan/konfirmasikan kebenaran hal ini.
Ibu itu bilang silahkan,krn customer care memang bisanya juga menyampaikan spt itu dari atas.
Stlh itu ibu tsb pulang,say telpon ke multimedia,bahkan saya emailkan screen capture speed&scan laporan.
Besok pagi,ibu Titik datang kerumah lagi.
Dia menanyakan nomor yg ada dilaporannya kmr,mau dia catat katanya.
Oleh sebab itu saya naik loteng,lalu saya suruh pembantu saya untuk mencopy buat ibu Titik.
Saat saya turun,saya heran,ruang tamu kosong tidak ada orang,saat saya lihat keluar jalan,tidak ada pembantu,ibu td juga raib.
Tak lama kemudian pembantu saya pulang sambil terengah2 melaporkan,ibu tadi masuk ruang makan,langsung merebut laporan td dan dimasukkan tasnya.
Setelah itu cepat2 melarikan diri dng sepeda motonya,dikejar pembantu saya tidak berhasil
Disekeliling ada saksi yg menyaksikan hal tsb,jadi saya tidak mengarang akan hal ini.
Coba kalau kecepatan Speedy saya seperti kecepatan itu Titik merebut laporan td,saya jamin kecepatannya ibu tadi sesuai dng 1000mbps.hahaha…!
Untungnnya laporan tsb sdh saya scanner.
Saya langsung telpon teman saya di multimedai,dia bilang akan segera mengurus hal ini karena bila tidak,takutnya terulang dng customer yg lain.
Siang itu juga,saya putus koneksi Speedy.
Buat apa buang uang kalau lambatnya dibawah telkomnet instant? Jelek lagi perlakuan customer carenya.
Lebih tepat,customer care my self,alias egois.
Saya juga punya bukti rekaman suara,jadi kalau buat menuntut Speedy lewat lembaga konsumen sudah lebih cukup.
Tapi saya mau tunggu apa tindakan dari Speedy terlebih dahulu.
speedy emang parah koneksinya sama aja dengan kakeknya telkomnet instan download udah kayak siput mendingan pake axis download dpt 80 kbps….ayooooo perjuangkan internet murah untuk indonesia…….hapuskan monopoli telkom di bidang telekomunikasi………
Akhirnya sampai hari ini,ibu Titik tidak nongol lagi,namanya maling ya lari gak bakalan kembali/ngaku.
Bahkan saya dapat kabar dari teman di Multimedia,waktu dilaporkan pemimpin Customer Care,dijawab bahwa ada 4 petugas yg namanya Titik,jadi tidak tahu yg mana yg bermasalah.
Saya bilang,ciri2nya berkerudung & berkacamata frame hitam.
Kata dia,semuanya pakai kerudung,
Sebenarnya kalau ada niat mencari gampang sekali,hari & laporan saya kan jelas tertera,bahkan no hp flexy sipetugas yg maling tsb ada disana.
Mustahil tidak ketemu,itu semua adalah itikad buruk dari para atasan di telkom,yg menyembunyikan anak buah yg salah serta tidak adanya kemauan untuk memperbaiki servis kepada pelanggan.
Sekali Mafia ya Mafia,seperti PAM.
Akhirnya saya putuskan tidak ambil Speedy lagi&beralih ke Telkomflash unlimited basic.
Cuma Rp 165.000(Paska bayar Halo,unlimited basic+ppn),saya dapatkan kecepatan upto 256 kbps,terendah saya dapat +/- 90 kbps setiap hari.
Dalam 6 hari,saya sudah mencapai 3 giga lebih,jadi jauuh lebih murah drpd Speedy yg harga 1g Rp 200.000+ppn.
Cuma ada 1 kelemahan,unt game online,tersendat2.
Akhir bulan saya akan tingkatkan jadi Unlimited Advance 512 kbps,semoga semuanya menjadi lebih baik.
Jika dulu tahun 2006 di tempat ini saya mengatakan bahwa koneksi Speedy saya parah, maka kali ini saya ingin meralat ucapan saya itu.
Sejak Awal Mei 2007 ini saya kembali berlangganan speedy. Kali ini saya mengambil paket pro (unlimited). Menggunakan modem LinkSys WAG200G (beli di Bhinneka).
Sejauh ini, hingga hari ini, Speedy saya sama sekali tidak mengalami masalah berarti. Hanya sesekali saja diskonek (dan itupun ketika saya konfirmasikan ke 147 mendapatkan layanan yang cukup cepat dan memuaskan). Bahkan secara berkala, saya dihubungi oleh pihak Speedy untuk menanyakan apakah ada gangguan ato tidak.
Kecepatan koneksi untuk browsing cukup kencang, di kisaran 400kbps (naik turun di kisaran itu).
Untuk donlot menggunakan flashget, orbit downloader, ataupun downthemeall (mff extensions), slalu ada dikisaran 500 kbps s/d 550 kbps. Sebelum speedy upgrade up to 1 Mbps, kecepatan download rata-rata di 300 s/d 350 kbps. Saya rasa, Speedy sudah banyak mengalami perubahan. Ini sudah saya buktikan sendiri.
Semoga informasi yang saya berikan bisa balance, bahwa saya tidak hanya bercerita tentang speedy saat mengalami hal buruk saja, melainkan juga saat bagus.
Salam buat semuanya (terutama buat Pak Harry)
@Har:
Jika posisi anda ada di Surabaya, mungkin bisa coba XP.Net. Itu ISP lokal.
Untuk unlimited up to 256 kbps speed Rp. 300.000,-
Untuk unlimited up to 384 kbps speed Rp. 400.000,-
Untuk unlimited up to 512 kbps speed Rp. 500.000,-
Sekalipun bahasanya Up to, hingga saat ini kecepatan maksimal bisa dicapai (seringkali tercapai). Untuk yang asli Surabaya, butuh kontaknya, silahkan hubungi saya (via komen ini juga gpp, karna saya selalu pantau posting ini).
Saat ini saya, selain menggunakan Speedy juga menggunakan XP.Net upto 384kbps untuk keperluan backup. Teman saya yang menggunakan upto 512kbps juga bisa mencapai kecepatan maksimal. Sekedar informasi buat semuanya.
Mengenai Telkomsel Flash, anda dapat speed berapa dengan mengambil upto 256 kbps? setahu saya sekarang koneksi Telkomsel Flash sudah tidak seberapa kencang dibandingkan ketika paket unlimited belum di launch.
Browsing saat ini hanya dikisaran 200kbps, padahal di saat yang sama, digunakan donlot bisa mencapai 1,4 – 1,6 mbps. Jika dibandingkan beberapa waktu lalu, donlot bisa mencapai 2 s/d 2,4 mbps dan browsing masih bisa sampai angka yang jauh lebih tinggi daripada sekarang…. Saya pakai TelkomselFlash menggunakan modem PCMCIA Sierra Wireless Aircard 875.
Tambahan lagi (sorry Pah Harry kalo saya terlalu banyak komentar).
Tahun 2006 dulu, saya menggunakan modem ADSL bawaan Telkom, dan hasilnya jelek. Awal 2007 (sebelum saya memutuskan berhenti berlangganan), saya menggunakan Modem ADSL LinkSys (400ribuan di fastncheap, waktu itu). Hasilnya lumayan bagus.
Saat ini, saya pake Linksys WAG200G so far hasilnya bagus banget. Sebenernya sih sempat mau cari 2Wire, namun saat itu di Bhinneka.Com lagi kosong. Denger-denger juga, dari ceritanya teknisi Speedy, kalo pake 2Wire hingga hari ini juga tetep oke. Tapi tetep harus upgrade firmware.
Mungkin, rekan-rekan yang bertanya apa pengaruhnya modem bisa memahami penjelasan saya ini. Bagaimanapun kualitas modem tetep memiliki pengaruh.
Oh ya, saat ini saya hanya menggunakan splitter merk ProLink (mungkin ada yang nanya juga). Harganya 75 Ribu di HiTech Mall Surabaya (bulan april 2008).
@Ken – terimakasih sudah sharing & update pengalamannya dengan Speedy.
.
Biasanya orang lain hanya bisa komplain. Tapi Anda bisa dengan fair juga memuji, saya kira ini bagus sekali.
.
Saya sendiri juga menggunakan Speedy sekarang di rumah, malah di sharing beramai-ramai dengan tetangga di RT/RW Net kami.
.
Dan speedy pasti pernah down juga — dan ini wajar, karena dari pengalaman saya, ISP yang biayanya puluhan juta per bulan pun akan pernah down.
.
Triknya adalah dengan mempunyai akses internet cadangan.
Pada kasus saya, saya menggunakan IM2 kalau Speedy sedang offline.
.
Dengan trik ini, maka koneksi internet akan selalu tersedia, dan dengan biaya yang tidak terlalu mahal.
Dalam kasus saya, biayanya per bulan adalah RT/RWNet (Rp 100.000) + IM2 (Rp 160.000) = Rp 260.000, dengan kecepatan yang bisa mencapai 1024 KBps.
.
Alhamdulillah akses internet saat ini sudah jauh lebih mendingan dari ketika saya memposting artikel ini.
.
Trims.
Internet terlalu mudah untuk kita penuhi dengan berita negatif. Orang ndak suka sedikit langsung main tulis, jelek-jelekin. Namun yang mau bertutur secara berimbang sangat jarang saya temui. Kalo begitu terus, saya kasihan dengan orang-orang yang lebih awam daripada saya, makin takut mereka untuk memilih, ketika harus menentukan mau menggunakan koneksi dari ISP mana, jika dimana-mana baca review negatif melulu (yang tak selamanya benar, yang bisa saja hanya karna kurang pahamnnya penulis bad review tersebut).
Kalo semua bisa imbang begitu, mungkin gak akan ada lagi yang bilang blogger itu adalah orang yang tidak bertanggung jawab. 😉
Thanx Pak Harry buat ruang coret-coretnya. 😀
Yang saya alami adalah dari Speedy Semarang,yang kebetulan memanglah customer carenya (ibut Titik)brengsek sekali.
Saya punya 3 lokasi yg berbeda dng 2 unlimited Speedy & 1 G.
Saat terjadi kecepatan 50 kbps,itu kejadiannya adalah di 3 lokasi milik saya,jam yang sama,semuanya lambat.
Setelah saya putus yg 1 G yg dirumah,kemarin lalu saya telpon teman saya di Multimedia untuk melaporkan gangguan di 2 lokasi lainnya(dibawah 100 kbps tiap jam 10 pagi -6 sore.
Kemudian datang tehnisi untuk check,besoknya kecepatan meningkat menjadi 800kbps.
Kali ini benar2 saya merasa puas,semoga untuk kedepannya juga.
Jadi urusan dng ibu Titik akan saya lupakan walaupun dia tidak datang meminta maaf,tidak punya malu merebut kertas laporan dari tangan pembantu saya saat didalam rumah&langsung melarikan diri dng sepeda motornya.
Saya ada rekaman suara,scan laporan&saksi2 yg melihat perbuatan ibu Titik tsb.
Ini bukan rekayasa/tulisan fitnah.Ini murni terjadi.
Saya harap,atasan Speedy harus mulai menatar ulang para bawahannya supaya tidak menimbulkan image buruk buat Speedy sendiri.
heii..
SAIA CUKUP menyesal dGn speedy kaRna pelayanan yg tidak memuaskan..
tgl 16 juni saia dikirim tagihan speedy ke rumah..saat saia terima tagihannya sama spertin bln lalu yg mencapai 1,3 juta..
saia memakai abodemen yg 1 giga.. setelah saia check lewatnya hanya 300 mb..jd seharusnya saia hanya perlu membayar 350ribu..
tp ternyata seperti ini jdnya..
saat saia tanya informasinya melalui telepon mlah jawabannya tunggu tunggu tp ujung2nya telepon saia dibiarkan begitu saja..
sungguh pelayanan yg buruk..lbh baik ditutup saja.
Pak Harry, mungkin Bapak tahu apa yang sedang terjadi dengan koneksi internet Indonesia beberapa minggu belakangan ini ?
Soalnya, seluruh koneksi internet yang saya punyai saat ini, sama sekali tidak ada yang bisa bekerja maksimal?
Hal ini saya rasakan tidak hanya untuk koneksi ke internasional saja, melainkan juga untuk koneksi Local.
Hari ini contohnya, koneksi ke IIX pun setengah mati.
Berbagi informasi dunk Pak… ! 😀
@Ken – wah saya baru tahu juga, sampai saat ini saya belum menemukan masalah tsb. Baru kemarin malah saya download macam2 software Linux dengan Speedy & IM2, bisa mencapai 960 Kbps & 480 Kbps.
.
Mudah2an masalahnya cepat selesai.
Wah, mungkin masalahnya cuman terjadi di Surabaya dan Malang aja….
Kemarin saya nanya temen yang di Jakarta juga sama seperti Pak Harry jawabannya. 🙁
@ken – ya, telkom itu terbagi-bagi menjadi berbagai divisi regional. Jadi setiap daerah bisa mengalami situasi yang berbeda-beda.
.
Mudah2an cepat “sembuh” 🙂
@Pak Harry:
Syukurlah… sudah jauh lebih baik sekarang….
😀
wah pada komplain speedy nih???? menurut gw sech speedy is okey,soalnya dari bulan berlangganan sampai skarang gw belum pernah tuh ngalami down…. ^^ apalagi lelet,kagak pernah tu… mungkin cuma salah settingnya tu makanya jadi lelet…. ^^ pisssss
Duh bapak2, ikut sharing yah
———————————-
(Pengusaha warnet di Bandung)
Saya bikin warnet, start 13 Juni kemaren, cuman 10 komputer…nah sebelumnya survey ISP…jutaan rupiah semua buat koneksi yg ‘cuma’ 64 & 128 kbps, CIR 1:1, kecuali Telkom Speedy Office (dengan ‘cueknya’ mengabaikan protes kawan2 pengguna speedy)
Walhasil: sampai post ini di terbitkan saya udah komplain ‘lebih-kurang’ 400 kali (EMPAT RATUS KALI: dengan rata2 10 kali komplain sehari)
KRONOLOGIS KOMPLAIN
================
1. 3 hari komplain pertama…
147 : ” pak, coba di bypass line telponnya”
Adit : ” udah pak…dari kemaren!!”
147 : ” kalo gitu mungkin setting modemnya kali..”
Adit : ” pak!! kalo emang setting modem…kenapa putus-putusnya tiap jam 5 pagi ampe jam 10 pagi, dan jam 4 sore sampe jam 9 malem? selain jam itu, stabil kok…”
147 : ” baik pak..akan saya laporkan”
2. 7 hari berikut…
teknisi ‘baru’ dateng….meriksa-meriksa setting (rada2 terhina sedikit gw…dia kayak gak percaya kalo gw tukang nyetting network…arghhh) dan gak ngerubah setting apa pun…cuman terkaget-kaget liat UPSTREAM MARGIN yang mencapai 4 MILIAR db!!!!!!! Teknisi nya nyerah…pulang dan menitip pesan: “Pak…tetep komplain aja yah…ini di luar area saya” STATEMENT YANG GAK JELAS!!!
3. 19 hari berikut…
saya udah bosen banget komplain…dengan pertanyaan 147 Speedy yang sama….
Adit : “Pak, pertanyaannya dari 29 hari kemarin sama aja!!! Saya heran deh…komplain saya dari kemaren di catet gak sih?!!”
147 : “Pasti di catat pak…tapi ini untuk standard ticketing..”
Adit : “Ya udah kalo gitu kirim teknisi yang sesuai dong, 3 orang yang datang kemaren sama aja…bilangnya ‘ini di luar tanggungjawab saya pak’…saya harus komplain ke mana lagi?”
147 : ” baik pak…saya catat….”
4. 1 hari berikut…
teknisi datang….dan membuat kesimpulan….”pak…ini adalah masalah jaringan….di luar tanggungjawab speedy…coba tolong komplain ke 147 bagian Telepon…bilang aja gangguan telepon…” beliau kemudian menambahkan “DOWNSTREAM MARGIN bapak terlalu rendah (16 – 18 db)…fluktuasinya menyebabkan Modem LINKSYS bapak memutuskan sinyal ADSL nya…
ADIT : “trus gimana dong pak? ganti modem?”
TEK. : “komplain terus aja pak…”
5. 5 hari berikut…
datanglah akhirnya teknisi 147 Telepon (bukan 147 Speedy), “wah pak pasang telepon baru aja…tapi beda gardu…koneksi dari gardu bapak jelek..”
ADIT : “brapa duit pak?”
TEK. : “555 rb….1 hari langsung kring…”
6. 1 hari berikut…
telponnya langsung kring (gile juge ye, kata orang laen bisa ampe 1 bulan….gw cuman 1 hari kring…wah semangat bgt nech gw…excited…) langsung pasang speedy baru….yg lama di off
7. 2 hari berikut…
GANGGUAN LEBIH PARAHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH!!!!!!!! Gw maki2 147!!!! Pelanggan gw jadi pada ogah….putus koneksi langsung pada pulang… (sebagai catatan: saya pake koneksi IM2 HSDPA 7.2 Mbps dan dapet bandwidth rata2 1.2 Mbps untuk FAILOVER, hanya digunakan ketika SPEEDY jadi SPEDA….akhirnya saya matiin IM2 nya, soalnya Si IM2 ‘ngehandle’ 900 MB per hari….GILAAAA tekor jutaaan)
8. besok nya….(SABTU kemaren)
ternyata masalahnya ada di PRIMER/SEKUNDER nya jaringan TELKOM….(kata teknisi yang gak tau dia itu dari SPEEDY atau TELKOM)…maklum….daerah Ahmad Yani adalah jaringan TELKOM tertua di Bandung…(katanya)
tapi kok…..belum beres juga ya speedy…Oh Tuhan….kutuklah SEMUA pejabat TELKOM yang perutnya BUNCITTT….masukin aja semuanya ke NERAKA….
APA APAAN? maintenance kok dilakukan HANYA ketika PELANGGAN KOMPLAIN??? harusnya mereka punya budgetnya kan??? kan yang jadi korban customer?
***Catatan:
1. Telkom Speedy ditangani bukan oleh TELKOM…melainkan oleh perusahaan lain…Outsource dari Speedy….GAK heran teknisi mereka LEMPAR TANGGUNGJAWAB!!!
(info dari sepupu gw yg kerja di pusatnya TELKOM se Indonesia…di Bandung)
2. komplain pelanggan dengan sistem TICKETING itu membebani Teknisi (karena harus ngulang dari awal prosedur pemeriksaan di customer)….dan menyiksa costumer (karena capek 40 hari gada progress)
3. TELKOM Speedy gak punya kompetitor yang level bandwidth:harga sebanding (ini yg bikin jadi seolah…no choice)
ada juga JALAWAVE yang harganya selangit untuk 256 Kbps (IIX) dan 64 Kbps (internasional)….mereka yakin banget pasang harga mahal….soalnya SPEEDY MURAHAN BANGET SIH
“dulu waktu jaman nya telkom net instant yang cuman 33.6 Kbps harganya 7.2 juta sebulan gak ada yg protes…sekarang speedy rata2 stabil di 200kbps (6 kali lipat bandwidth) dan latency lebih baik dengan harga 830rb….banyak bgt yg protes…”
KENAPA COBA?
Bubarkan TELKOM…
Hentikan Monopoli…
Nek gak siap… tidak usah koar-2
$@^#&^%$#&^%$*&
Bapak Menteri Yth,
Saya turut prihatin dengan apa yang Bapak rasakan, bukna cuma Bapak, saya juga ikut merasakannya. Dan lucunya lagi klo telat speedy bayar speedy nya langsung di dsiskonek.
ya semoga speedy itu bisa improve untuk masa datang; klo ga ya tepat sama motonya: SPEEDY – SPEED THAT YOU CAN’T TRUST
TELKOM SADAR DIRI DONG!
duh speeedy bandung jadi ngaco nich….semenjak tanggal 1 agustus 2008……biasa dari jam 6 sore sampe 10 pagi [sebelum jam kantor] ping interlokal biasa dapet 100-200 nah sekarang dapetnya 700-1000….700-1000 itu angka dapet klo malem…nah klo jam kantor 1000-1500….
yang jadi masalah aku ini bisnis game IX bukan yang IIX…untuk yang IIX nya seeeech ok ok saja gada masalah..tapi klo IX terus terusan begini isa bangkrut perusahaan…..duh mohon ditindak lanjuti
saran saya, daripada banyak2 klaim yang ga ada ujungnya, mending cari cara buat nyuri b/w telkom. saya rasa banyak teman2 kita yg paham masalah jaringan.
intinya. mereka main2 sama kita, kita juga berhak main2 sama mereka
hehe… peace
maaf kalo ada salah ungkapan, saya cuman newbie
>.<
parah2, saya di cimahi udah seminggu lebih koneksi speedy internasional nya parah banget, dari mulai jam 9 pagi sampai jam 2 subuh, ping internaional nya dapet diatas 2000 an, dibawah jam 2 subuh sampe jam 9 pagi baru dapet nya 300 an, seminggu ini udah nlp 147, 30x gak ada tanggapan, gw bakar juga nih telkom
speedy bener2 mantap akhir2 ini,,, bener2 ga ada tandingannya,,
SLAMAT!!!!ANDA LAYAKNYA SEPERTI KUYA!!!
62
Dooms
August 21st, 2008 11:01
parah2, saya di cimahi udah seminggu lebih koneksi speedy internasional nya parah banget, dari mulai jam 9 pagi sampai jam 2 subuh, ping internaional nya dapet diatas 2000 an, dibawah jam 2 subuh sampe jam 9 pagi baru dapet nya 300 an, seminggu ini udah nlp 147, 30x gak ada tanggapan, gw bakar juga nih telkom
=========================================
sayapun berdomisili di bandung…dan kita punya kasus yang sama…
saya sudah berlangganan speedy hampir satu tahun di bogor.Dari awal sampai akhir selalu bermasalah yaitu seringnya lampu dsl berkedip. makin lama saya mengalami hal yang paling parah tiba tiba speedy saya mati. saya telpon 147 memang pelayanannya cepat langsung datang dan langsung dibenahi. saya senang tapi tiba tiba malamnya ketika saya coba konek speedy saya mati total.saya coba pakai buat telpon. telpon rumah saya mendengung keras sekali. kembali saya hubungi 147. saya disuruh menghubungi bagian telpon rumah. saya hubungi dan besoknya orang telkom dateng lagi. tapi setelah telpon rumah saya lancar kok speedy saya gak juga nyala. saya telpon lagi speedy dan orang telkom speedy datang untuk membetulkan kembali.kemudian malamnya kembali berulang lagi kejadian yang sama. terus begitu sampai 10 kali selama 2 bulan. jadi paling lama speedy saya normal kira kira 4 harian kemudian bermasalah lagi.itu pun tidak normal lancar. jam 8 malam sampai jam 12 mati hidup lagi jam 3 pagi. kemudian jam 6 mati lagi. nyalah lagi jam 12 siang.terus berlangsung selama 4 hari, sampai akhirnya mati lagi. terakhir ini kembali telpon saya mengalami hal yang sama berdengung keras sekali.akhirnya saya telpon orang speedy bilang telpon saya berdengung. sudah 3 hari ini belum ada orang telkom yang datang satupun baik dari speedy maupun dari telpon rumah.padahal saya sudah lapor 147 duakali. saya sms orang speedy yang sering kesini lalu dia balas “bapak hubungi 147 untuk melaporkan telpon rumah bapak” saya balas saya sudah 2 kali lapor tapi tidak ada tindak lanjut.tapi dia tidak menjawab sms saya. akhirnya saya sms lagi aja “mas kalo mau berhenti langganan speedy bagaimana ya?” sampai sekarang tidak ada yang membalas sms saya mau pun yang menelpon saya baik dari speedy maupun pihak telpon rumah.
saya beralih ke starone. memang agak lambat tapi lumayan kenceng kok kalo buat dl bisa sampai 17 KBPS.
speedy speedy.kalo menurut saya sih telkom itu kan produk orba. jadi ya dijual saja. semua. pemerintah bikin baru lagi aja.begitu juga pln. kok perusahaan bumn pada ngaku bangkrut semua. padahal mereka kan memonopoli pasar. ADA APA Ya??????. cuma usul sih.
Buat semuanya yang pake speedy, saya cuman bisa nyaranin agar ga pake modem ADSL gratisan bawaan Telkom. Coba deh sediain anggaran buat beli modem yang rada bagusan.
Sepanjang pengalaman pribadi, pake modem beli sendiri (ga beli dari telkom atau gratisan dari telkom) jauh lebih bagus. Apalagi kalo pemakaian tinggi.
Sementara tambahan saya gitu aja. Makasih Pak Harry buat space komennya. 😀
Waktu pertama langganan g cuma dapet masalah disconnect mulu aj, trus lama2 disconnectnya agak kuran n speednya naek jaoh. Tapi pas bulan puasa kemaren mendadak speednya anjlok parah (paling cuma bisa 20-40 kbps buat situs lokal)
Pas g tanya ke 147 awalnya dia bilang lagi ada perbaikan jaringan gt, tapi baru2 ini g telpon lagi (karena masih lambat) eh d malah bilang gak pernah ada perbaikan n jaringan d lagi normal. Parah neeh speedy…….
trus..bagaimana cara berhenti langganan speedy?
Hmmmm……..kalo di Gorontalo Speedy alhamdulillah masih lancar2 aja, maklum Speedy baru masuk di sini bulan puasa lalu, meski sering diskonek sih, tapi saya selalu siasati dengan mematikan sebentar modem PROLINK saya kemudian menghidupkannya kembali, kecepatan yang saya dapat stabil antara 100 – 108 KB/s, kadang siang turun sampe 60 KB/s, mungkin karena baru masuk, dan belum banyak yang pake. Yang sangat disesalkan dari Speedy adalah akses situs luar (baca : internasional) yang lelet, bahkan tidak bisa diakses sama sekali. Yah mudah-mudahan Speedy ke depannya bisa lebih baik lagi, saya juga tidak terlalu pusing dengan kekurangan Speedy, karena toh saya masih bisa menikmati internet gratis di kampus saya (UNG HOTSPOT) yg kecepatannya 400 KB/s ampe 2 MB/s, Speedy hanya sekedar browsing dan donlot kecil2an (baca ratusan MB ^^).
sama saya di bekasi pake spidi cepet di awal2 doank sekarang malah jadi 2kbps blom nanyak sie
Speedy, Speed that you can trust! Boong tuh dipake game aja 2 komputer disconected terus payaaah neh produk bangsa pantes aja banyak yang ninggalin heheh. ganti moto aja: speed that you cannot trust 😀
payah neh speedy , jelek amat seeh! masa mo maen game online aja mati terus koneksinya alias disconected. Kayanya mang kualitasnya GA LAYAK buat dijual. Produk dari telkom yang sangat menyedihkan!
ini topik dari dulu ampe sekarang ga ada mati nya huehuehueh
etdah ini topik dari dulu ampe sekarang ga ada mati nya huehuehueh
lho kok, 1 bulan kosong komentarnya. desember 2008.
apa udah bagus problem2 speedy nya.
soalnya aku juga bingung, pake internet mana yg agak lumayan ?
ayo pemerintah (kalo masih ada yg ikhlas berjuang utk rakyat,)… internet ini penting utk kemajuan bangsa.
perbaiki dong…
Yang jelas selambat apapun speedy masih tetap lebih lambat yang wireless,,
Tips and Tricks
Bener tuh, koneksi internet di indonesia memang prihatin.
Speedy parah walaupun dah pake yang paket 2Mbps, tetep aja lelelt
a simple explaining and easy to understand
Memang Speedynya lemot mot mot mot
bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai para pemudanya untuk mendapatkan layanan internet secara baik dan berkualitas
terima kasih atas infonya mas, regards by Indonesia Siap Bersaing Di SERP
cepatannya &
keandalannya menurun drastis. Saya kirim SMS m
Maklum, … plat merah
THANKS FOR SHARING..
perlunya web komunitas event organizer and indonesia pancen houye
Di jual windows xp professional sp2 | sp3 baru segel include stiker COA.
bisa aktivasi online atau by phone.
semua barang bergaransi.
Harga: 800.000
untuk melakukan pemesanan silahkan add ym kami di windows_murah[at]yahoo.com
bisa aktivasi online atau by phone.
semua barang bergaransi.
Harga: 800.000
untuk melakukan pemesanan silahkan add ym kami di windows_murah[at]yahoo.com
menerut saya spee*y masih yang terccepat di indonesia pak
Wonderful VOB to MP4 Mac Converter brings Mac users much surprise to convert almost all video files like VOB, MPEG, FLV, MKV, MOD, WMV, ASF, MPEG1, MPEG2, MP4, 3GP, 3G2, MOV, AVI, M2TS, TOD, TS/TP (for HD Video), etc. Also can help you extract auido files MP3, MP2, MKA, M4A, AAC, AC3, APE, OGG, etc from videos.
Perfectly played on all popular video/audio players like iPod touch, iPod classic, iPod nano, iPhone, Apple TV, PSP, PS3, Creative Zen, iRiver PMP, Archos, various video mobile phones and many other digital video and audio players.
If you happenly want to convert VOB to MP4 on Mac, here I recommend this all-in-one Mac Video Converter — Emicsoft Video Converter Mac. It is the most professional VOB to MP4 Converting program running on Mac, which can convert not only VOB files to MP4 format, but also many other popular formats can be supported as input and output format, like AVI, MP4, MOV, MKV, WMV, DivX, XviD, MPEG-1/2, 3GP, 3G2, VOB Video, MP3, AAC, and AC3 Audio etc.
TErimaksih infonya berkuliatas bermanfaat untuk disimak
ditunggu artikel lainnya gan . . . 😀
Tips luar biasa dijamin bermanfaat
Bagi anda yang ingin tahu silahkan
Berkunjung
kesini
Ditempat saya malah tidak ada speedy mas, terpaksa pakai kartu flash telkomsel, kecepatannya lebih lelet dari speedy.
Wonderful blog! I found it while surfing around on Yahoo News. Do you have any suggestions on how to get listed in Yahoo News? I’ve been trying for a while but I never seem to get there! Appreciate it
??? ? Where can I get my gift? Here? https://tinyurl.com/4ye836u8
Hi,
We all know client acquisition is costly and time consuming.
Would you like new clients for zero ad-spend?
No SEO
No PPC
No Ads
Interested? Reply “Yes” as the subject and we will email a free
demo over to you.
Graham Edwards
8 The Green
Dover, Delaware 19901, USA.
A001
If you do not want any further communications, you can opt out by visiting the link below
https://aibotwizard.com/website-opt-out/?customer_domain=sufehmi.com