Tadi saya melihat anak saya sedang pusing di depan komputer. Ketika saya lihat, ternyata dia sedang memainkan game Wordz.
Game ini cukup unik. Seperti Scrabble. Tapi semua hurufnya sudah ada di layar, dan diacak. Sehingga cenderung jadi memusingkan. Cukup lumayan juga sih untuk asah otak dan memaksa anak jadi sering membuka kamus, he he.
Setelah sampai di level 18, kasihan juga melihat dia pusing tujuh keliling begitu 🙂
Akhirnya saya tunjukkan triknya : Project Gutenberg + Grep.
Project Gutenberg adalah proyek digitalisasi buku-buku yang sudah habis hak ciptanya, dan sudah berada di public domain. Ada sangat banyak literatur klasik pada situs proyek ini, sangat menarik. Dulu saya suka membaca novel science fiction klasik yang disediakan oleh proyek ini. 20000 league under the sea, journey to the center of the earth, dst. Sungguh menyenangkan.
Nah, termasuk salah satunya adalah kamus Webster dalam format HTML 🙂
Ini yang akan membantu kita dalam game WORDZ tersebut.
OK, mari kita download dulu kamus tersebut. Yaitu bisa dilihat di http://www.gutenberg.org/etext/673.
Saya kemudian download dari mirrornya di Taiwan, sehingga sangat cepat selesai.
Setelah itu unzip file pgwht04.zip tersebut. Akan muncul file pgwht04.txt
Lalu rename menjadi (misalnya) webster-dictionary.txt
Kembali ke game WORDZ, pada permainan ini ditampilkan berbagai kata yang beberapa hurufnya sudah fixed, dan ada juga beberapa hurufnya bisa kita tukar-tukar. Contoh : F__C__O__Y , dimana jawaban yang tepat adalah “factory”
Pada contoh tersebut, kita bisa menemukan kata tersebut, pada kamus Webster yang tadi kita telah download, dengan sangat mudah. Gunakan GREP ! 🙂
Pada contoh ini, perintahnya adalah :
cat webster-dictionary.txt | grep -o ” f.c.o.y “
Tanda titik pada perintah grep berarti adalah suatu huruf yang tidak kita ketahui. Nah, maka kemudian grep akan menampilkan semua kata yang memiliki pola F__C__O__Y
Sehingga dalam waktu sekejap mata saja Anda akan langsung menemukan jawabannya, yaitu FACTORY 🙂
Ketika saya perlihatkan trik ini, mata anak saya langsung terbelalak. “wahhhh komputernya hebat !!”
Jadi nyengir deh saya, he he
Selanjutnya kami berdua melanjutkan permainan WORDZ tersebut bersama-sama. Dalam waktu yang tidak lama, kita sudah sampai ke level 25. He he. Seru sekali memainkan game ini bersama anak-anak ini. Mereka terus heboh ketika kata-kata yang sulit sekalipun bisa ditemukan oleh “komputernya papa” dalam waktu singkat 😀
Sampai kemudian istri saya mengingatkan – bahwa sudah saatnya dia mengerjakan PR nya. Ternyata PR nya musti dikerjakan bersama-sama dengan orang tua.
Jadi. orang tuanya membuat soal, dan sang anak membuat jawabannya.
Apa soal yang musti saya buat? Ternyata, soal-soal berupa akar tiga. Saya perlu memilih 3 buah angka 6 digit, yang nanti akan dicari akar 3 nya oleh anak saya.
More fun 🙂
Saya bilang ke anak saya, “Eh, angka-angkanya biar dipilih oleh langit saja yaa”. Matanya kembali terbelalak.
Sambil nyengir saya membuka RANDOM.ORG, dan dalam waktu singkat muncul 3 buah angka 6 digit untuk menjadi soal PR nya.
Dia kemudian mengerjakan PR nya dengan riang gembira.
Mission accomplished ! 😀